Hari Minggu kemarin adalah tepat setahun gue rilis EP debut gue sebagai ritokatsuga, Protocol di Comic Frontier Virtual 2.0. EP ini merupakan aransemen dari beberapa soundtrack Touhou yang dikemas sedemikian rupa dengan genre synth rock/synth metal. Mungkin kalian bisa baca cerita gue pertama kali ikut Comic Frontier tahun kemarin, dimana gue ngerilis EP ini. What a wild experience.
EP ini terdiri dari empat trek. Protocol, Maiden (Protocol ver.), Legend dan Kage. Semuanya merupakan aransemen dari empat trek dari Touhou 1: Highly Responsive to Prayers. Gue awalnya merilis via Bandcamp dan KaryaKarsa. Kemudian pas udah disetujui sama distributor yang gue pake, EP ini tersedia secara digital di Apple Music, Spotify dan YouTube Music.
Gue mau coba cerita apa aja yang udah gue lakukan untuk mempersiapkan EP ini. Tapi gue juga bingung mau mulai dari mana hahaha.
I start with a little bit of fun fact that I start working on one particular track, Kage, since 2019. Dua tahun sebelum gue rilis dalam bentuk EP. Bahkan ini sebelum gue ganti ke desktop, sebelum gue masuk kuliah. Well, sebenarnya yang gue garap saat itu nggak 11/12 dengan hasil jadinya, sih. Jauh. Niat awalnya cenderung ke electronic daripada synth metal. I ended up made it into synth metal pas 2020 dan gue polish pelan-pelan sampai pertengahan 2021. Sebelum mau ikut CFV2, gue udah ada niat buat rilis, sih. Cuma belum ketemu waktu yang pas, mungkin (?) Agak lupa. Dan lagu ini yang menurut gue paling banyak effortnya dalam pengerjaan. Selain emang waktunya lebih lama, tapi emang beneran effortnya paling gede dari sisi aransemen yang gue bikin.
Tak lainnya, Maiden. Sebenarnya lagu ini sudah pernah gue rilis bertepatan dengan bulan peringatan ulang tahun Touhou ke-25 pada bulan Oktober 2020. Di EP ini merupakan versi yang sedikit berbeda, some minor changes. The other track on the disc, Legend. Hampir sama dengan Kage, gue mulai nggarap ini dari 2019. Oh, ya, keduanya selain memiliki genre yang berbeda saat pertama kali digarap, niat awal gue bikin juga cuma sekadar modern MIDI reinterpretation karena kita tahu sendiri Touhou 1 nggak ada versi MIDI untuk soundtracknya. Progress gue bikin lagu ini hampir sama kayak Kage juga, pertengahan 2021 udah selesai.
Lagu terakhir, literally dalam pengerjaannya, Protocol. Walau jadi lagu pembuka, lagu ini adalah lagu terakhir yang gue kerjain. Malah jadi lagu dadakan untuk mengisi jatah durasi agar rilisan ini bisa jadi EP, bukan single. Saat gue nulis ini dan gue mau ngecek kapan gue bener-bener bikin lagu ini dari awal, ternyata file-nya ilang. So, anggap aja gue baru bikin lagu ini akhir November. Berarti 2-3 minggu sebelum CFV2 dimulai. Mepet, ‘kan ya hahahaha. Karena lagu ini dibuat mepet banget dan hanya untuk memenuhi kuota biar bisa jadi EP, ada tantangannya sendiri. Di samping Kage yang effortnya gede, Protocol sendiri bisa gue banggain karena gue merasa masih bisa bikin aransemen yang decent walau cuma punya waktu yang singkat.
Dari keempat lagu tadi, gue kemas jadi sebuah EP yang menandai gue menapaki anak tangga baru dalam karir bermusik gue. Gue mungkin nggak terlalu diminati orang karena gue bukan menjurus ke pop. Tapi gue merasa gue masih ada passion untuk terus bikin lagu, in this case aransemen Touhou. Memakmurkan khazanah Touhou di Indonesia lah, kira-kira. Gue udah rilis secara digital, baik di toko (Bandcamp dan KaryaKarsa) dan di streaming platfrom (Apple Music, Spotify, dan lainnya). Terutama di streaming platfrom sih. Ini sebuah achievement yang begitu berharga karena akhirnya bisa muncul di platfrom yang seperti ini.
Semoga masih aktif dalam bikin aransemen lagi ke depannya dan semoga Touhou di Indonesia semakin kaya akan konten dan karya yang menarik dan bermanfaat bagi sesama penggemar.
Yang mau cek EP-nya, bisa ke sini
www.ufal.my.id/ritokatsuga/protocol